Minggu, 18 Februari 2018

Lakukanlah

Manusia adalah makhluk ciptaan Allah yang paling sempurna.
Dalam penciptaannya Ia diberi akal sehat, agar mampu memilih antara yang salah dan benar.
meskipun, ada beberapa diantara mereka yang masih saja membenarkan suatu hal yang salah -khilaf mungkin-.

Jika semua orang meyakini bahwa manusia itu adalah makhluk ciptaan Allah. maka, semua orang juga meyakini bahwa Maha Besar Allah yang telah menciptakan manusia sebagai khalifah di muka bumi ini.

Bukan hanya sebagai khilafah tetapi sesungguhnya Allah menciptakan manusia dengan suatu alasan yaitu untuk beribadah kepada Allah SWT.

Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku.” (QS. Adz Dzariyat: 56)

Sumber : https://rumaysho.com/342-untuk-apa-kita-diciptakan-di-dunia-ini.html
Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku.” (QS. Adz Dzariyat: 56)

Sumber : https://rumaysho.com/342-untuk-apa-kita-diciptakan-di-dunia-ini.html
 Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku.” (QS. Adz Dzariyat: 56)
Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku.” (QS. Adz Dzariyat: 56)

Sumber : https://rumaysho.com/342-untuk-apa-kita-diciptakan-di-dunia-ini.html
Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku.” (QS. Adz Dzariyat: 56)

Sumber : https://rumaysho.com/342-untuk-apa-kita-diciptakan-di-dunia-ini.html

Beribadah kepada Allah SWT menjadi suatu kewajiban yang tidak bisa ditinggalkan tetapi, ada pula beribadah yang tidak wajib (sunnah) yang bila dikerjakan kita mendapat ganjaran yang besar, bila tidak dikerjakanpun tidak apa.

Karena kita hidup di dunia hanya sementara hingga kelak Allah mengatakan "Saatnya kembali pulang" tentunya kita menginginkan hidup dengan kualitas yang indah. ada beberapa orang yang memang telah terlahir dari golongan kelas menengah, tetapi ada pula sebaliknya.

Sedangkan saya, saya hanya manusia biasa yang memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan. tetapi saya selalu berbenah diri untuk menutupi kekurangan saya. Meskipun melakukan hal itu tidak semudah saat mengatakannya.

Ketika saya berada dalam tahap berbenah diri, saya telah mengambil kesimpulan dalam hidup saya, bahwa saya memiliki 2 kekurangan -bila dilihat dari kacamata dunia, sedangkan untuk kehidupan di masa yang kekal kelak, ini tidaklah berarti, karena hanya Ibadah kitalah yang membedakan kita dengan yang lainnya- yaitu saya tidak tinggi dan tidak kaya.

Pernah suatu ketika ada yang mengatakan bahwa saya ini adalah manusia sejengkal -karena tidak tinggi- dan pernah pula ada seseorang yang mempermasalahkan ketidak-kayaan saya.

Tetapi, dibalik itu semua Allah menyelipkan banyak kelebihan dalam hidup saya. -Dan saya bersyukur unruk hal itu- karena saya tidak pernah merasa kekurangan sedikitpun bahkan kedua orang tua saya selalu mengupayakan yang terbaik, yang terbaru, dan tidak pernah berkata tidak untuk mengabulkan kebutuhan bahkan hanya untuk memenuhi keinginan kecil saya.


Karena rasa syukur itu, saya berinisiatif untuk menambah ibadah saya. Mulai melakukan ibadah sunnah yang sangat besar manfaatnya bagi kehidupan saya. Ada 2 Ibadah yang sangat saya sukai yaitu Shalat Tahajud dan Shalat Dhuha. 

Lakukanlah, dan rasasakan keajaiban yang akan terjadi dalam hidup kita. Jika tidak bisa setiap hari, lakukan setiap minggu, jika tidak bisa setiap minggu lakukan setiap bulan. Tapi saya tidk menganjurkan setahun sekali, karena sepertiga malam terakhir itu terlalu indah untuk dilalui tanpa bertemu dan bercerita banyak hal kepada Sang Pencipta tanpa Perantara.










0 komentar:

Posting Komentar

Template by:

Free Blog Templates